Minggu, 03 Mei 2015

Seller Palsu, Tukang Tipu

Tulis, enggak, tulis, enggak, tulis, enggak, tulis
Ahh… tulis ajalah, dengan harapan semoga Karya Tulisku ini menjadi bermanfaat dan berguna bagi para pembacanya dan juga bagi turis mancanegara yang penasaran dengan bahasa Indonesia  via translate.google.com
Dan juga ini adalah postingan pertama di Blog yang baru saya bikin. Alasan saya menulis artikel ini karena saya merasa pengalaman yang satu ini sangat cocok buat di share terutama untuk wilayah Indonesia (saya pun gak yakin artikel ini bakal sampai ke luar negeri), dan pada bagian akhir nanti akan ada tersirat pokok2 pikiran saya sendiri.
Di mohon untuk mencari posisi yang santai dan tidak tegang sebelum membaca artikel ini agar tidak terkena serangan jantung, asam urat, kanker otak, flu babi, meningitis, dan HIV (gak gitu juga kalee…)
Baiklah, kisah nya bermula pada tanggal 2 Mei 2015 tepatnya pada siang hari, ada seorang seller yang mencoba untuk menipu saya (wah langsung klimaks) dengan modus memberikan hadiah berupa barang dengan harga senilai Rp 1.799.900 (ini harga bohongan loh!) bagi orang yang memiliki produk barang yang ada di daftar nya, tetapi harus bayar ongkos jalan/kirim sebesar Rp 200.000.
Singkat cerita pada saat dia bertanya:
Anton Purba : “Mas, ini saya mau promo barang sebentar aja”
Saya : “Ya, lalu”
Anton Purba : “Boleh gak saya masuk?”
Saya : “Boleh silahkan” (karena dia bilang sebentar makanya saya perbolehkan)
Kemudian, setelah dia masuk (tidak saya tawarkan minum :D ) dia bicara panjang lebar penuh basa-basi dan kalimat-kalimat promosi seperti para seller dan marketer lainnya, sampai dia tawarkan untuk mencoba produknya tapi saya tolak karena gak biasa nyoba barang bekas pakai. Selama dia bicara tidak ada pertanyaan yang mengarah ke identitas saya apalagi nama, jadi modusnya cuma mencoba menipu aja, bukan sampai mencuri melalui data pribadi saya. Setelah dia mengenalkan produk yang di promosikannya “Reiki Mesin Terapi Digital” kemudian dia tunjukkan ke saya lembaran kertas promosi (yang biasa saya jadikan bungkus gorengan atau penghuni tong sampah) disitu tertulis harga produknya Rp 1.799.900 (ingat ya ini harga bohongan). Dan dia pun bilang:
Anton Purba : “Ini belum dijual di pasaran mas dan besok bakal ada promo barang ini di rumah sakit Raden Mataher, karena ini produk kesehatan makanya di promosiin di rumah sakit”
Saya : “Oh... gitu” (sambil saya balikkan kertasnya, eh.. ternyata ada nama dia, dari situlah saya tau namanya Anton Purba)
Anton Purba : “Tapi mas bisa mendapatkan barang ini secara gratis loh mas, asalkan nomor seri barang barang yang ada dirumah mas tercatat di daftar ini”
Yang ada di dalam daftanya adalah:
1 Kipas angin
2 Mesin cuci
3 Magic jar
4 Setrika
5 Mixer (katanya bisa jadi dispenser -_- jauh amat bedanya)
Dan di sebelahnya ada daftar merek yang katanya sponsor:
1 Miyako
2 Maspion
3 Cosmos
4 Panasonic
5 Philips
Anton Purba : “Mas punya setrika kan?”
Saya : “Iya, ada di sebelah, saya males ngambilnya”
Anton Purba : “Mixer itu juga bisa kita cek nomor serinya mas” (sambil nunjuk dispenser >:o , aduh #AdaAqua)
Saya : “Itu dispenser loh bukan mixer, lagian gak mungkin juga saya angkat kesini, kan masih ada galon airnya”
Anton Purba : “Itu juga bisa mas, gak perlu di angkat, kita lihat aja nomor serinya”
Dan nomor seri “Dispenser Mixer” saya adalah 15 (diambil dua angka di belakang nomor serinya). Dan selanjutnya terjadilah sandiwaranya:
Anton Purba : “Wah… maaf sekali mas nomor seri 15 ada tapi bukan dispenser (tadi lu bilang mixer), itu adalah kipas angin” (sebelum nomor seri ada 3 huruf alias kode yang menentukan itu barang jenis apa, tapi saya lupa kodenya)
Saya : “Hm… gitu”
Anton Purba : “Eh… tapi tunggu sebentar mas lihat ini ada nomor seri 15 (dengan kode Mixer Dispenser), wah selamat ya mas?”
Saya : “Oh…”
Anton Purba : “Mas tau gak kenapa barang milik mas ada di daftar ini?”
Saya : “Karena barang yang saya pakai itu mainstream” (pastilah barang di rumah kalian ada yang bermerek Miyako)
Anton Purba : “Apa itu mainstream mas?”
Saya skip aja ya readers, sampai saya selesai menjelaskan apa itu mainstream dan mendengar beberapa bacotan yang gak berguna dari dia salah satunya “Mimpi apa semalam mas sehingga bisa memenangkan hadiah ini?” -_-
Anton Purba : “Jadi barang ini bisa langsung saya tinggalkan disini, tapi seperti pengantaran barang biasanya mas, harus ada ongkos kirim nya” (dia tunjukkan harga ongkirnya Rp 200.000 di lembaran kertas tadi)
Saya : “Beneran nih barang harganya 1.800.000 (saya bulatkan), kok semudah itu amat di tinggalkan” (lagian biarpun bukan penipuan saya juga gak minat dengan tuh barang, apa lagi ongkirnya lebih2 dari tiket pulang-pergi Jambi-Bangko)
Anton Purba : “Nah… itulah lebihnya kami mas, kami tidak tanggung2 memberikan hadiah kepada para pengguna sponsor kami”
(Logika aja sponsor itu mendukung produk/barang yang akan dijual/dipromosikan dan dari situlah dia mengambi keuntungan jika produk itu laku dengan cara berinvestasi, bukan dengan menggratiskan barang yang akan dijual dengan alasan mendukung sponsor -_- )
Saya : “Saya kurang yakin dengan anda” (sambil menanyakan harga “Reiki Mesin Terapi Digital” kepada Mbah Google yang tau segalanya)
Dan ternyata eh… ternyata, harganya memang sih bervariasi, tapi harga tertingginya adalah
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Jeng… jeng… jeng…
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Harga tertingginya adalah Rp 95.000 via bukalapak.com dan harga terendahnya adalah
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Dag… dig… dug… - dag… dig… dug…
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Harga terendahnya adalah Rp 55.600 via elevenia.co.id
Wah… jauh amat bedanya ya, jika dibandingkan dengan harga yang dia berikan Rp 1.799.900 dan harga ongkirnya Rp 200.000
Saya : “Lah… ini kok beda jauh harganya, ini penipuan ya?! (lah tau nanya, You don’t say?!!)
Anton Purba : (sambil menyembunyikan wajah paniknya) “Bukan mas, ini barang yang asli dan original loh mas, lihat aja di kotaknya ada bintang lima” (lu kira maen GTA apa? Sampe bintang lima)
(Dan memang sih ada gambar 5 bintang, jadi bisa dijadikannya alat untuk ngeles. Tapi yang di toko online juga ada gambar 5 bintang :D )
Saya : “Oh… gitu, jadi barang yang saya lihat di laptop saya ini, barang k.w. dan bintang satu ya? Hm…”
Anton Purba : “Ya mungkin mas” (mencoba fleksibel dengan ucapan saya)
Saya : “Ya sudahlah saya gak minat, cari orang lain aja. Tapi sebelumnya ada nomor hp yang bisa dihubungi gak? mana tau keluarga saya ada yang berminat?” (mencoba mengumpulan identitas sang penipu untuk di laporkan ke polisi) *bagian ini saya agak merasa bersalah, karena mencoba mencelakai si penipu*
Anton Purba : “Maaf mas, kami tidak menyediakan nomor untuk dihubungi pengguna” (ah, sudahlah memang semua tukang tipu seperti itu. Sambil dia bergegas membereskan barangnya dan pergi)
Tapi ada juga pelajaran yang saya dapat dari pengalaman saya tadi, (bukan berhati-hati dengan modus penipuan, kalau itu yang terlintas di pikiran kalian, karena sejak dari dulu saya selalu berhati-hati, saking berhati-hatinya sampai gak pernah punya kekasih pfffttt….), tapi pelajaran yang saya dapat adalah susahnya mencari uang di zaman seperti sekarang ini, sehingga banyak orang menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang, mereka pun tidak peduli seberapa banyak orang dirugikan dengan apa yang mereka lakukan, di tambah lagi presiden kita sekarang ini hanya sibuk memikirkan hukuman mati para pengedar narkoba yang sudah tobat dan gak peduli alias masa bodoh dengan nilai rupiah yang selalu naik-turun alias tidak stabil di mata internasional, yang selanjutnya berimbas pada kenaikan harga bahan bakar minyak dan bahan2 kebutuhan pokok lainnya, dan menyebabkan perekonomian rakyat kecil menjadi semakin tercekik oleh harga yang kian menaik, sehingga sebagian dari mereka menghalalkan berbagai cara untuk mendapatkan uang sekalipun itu memang sangat di larang oleh pasal-pasal yang ada di UUD 1945, seperti penipuan, pembunuhan, perapokan, pencurian, perjudian, perdagangan manusia (termasuk prostitusi)  dan yang terbaru pembegalan.
Sekedar pengingat buat kalian, artikel ini saya buat bukan untuk menjelek-jelekkan ataupun menjudge sang penipu tadi, tapi hanya untuk menghimbau kepada kalian bahwa modus penipuan sekarang ini semakin banyak dan selalu ingat kata Bang Napi “Kejahatan terjadi bukan karena dikejar babi hutan tapi juga karena dihantui mantan, waspadalah-waspadalah!”
Dan juga inilah salah satu cerminan kehidupan di Indonesia tanah air tercinta kita ini, tempat kita di lahirkan, dibesarkan, dan menjadi dewasa serta bijak seperti penulis artikel ini. Tetapi setiap dari kita pasti memiliki sudut pandang dan pola pikir yang berbeda dari apa yang kita lihat dan apa yang kita alami saat ini, alangkah baiknya jika kita mengambil segi positifnya saja :D

Kepada orang-orang yang bernama Anton Purba yang bukan saya maksud, saya minta maaf, karena setelah saya telusur di Facebook, ternyata banyak sekali orang yang bernama Anton Purba :D

10 komentar:

  1. Haduhh.. bru aj bli alat terapi ini di saller sygnya lpa ngcek hrga d google ehh sya beli modus sama kyx diartikel.. sayanya prcya aj.. trnyata!!!! Bt pljrn aj dh agar lbih brhati2 lg dlm bli mmbli thnx artikelnya

    BalasHapus
  2. Sama gan ada cewe yg nawarin , produk ini shrga 1,8 juta , promo dengan mencari produk kita yg bermerek seswai kode semacam mejikom.spy harga di byr hanya 200. Tpi q pas ngg ad duit. satu hari habis kejadian q cek di bukalapak 95.000 tpi. Pengalaman sya semacam seles bukan hanya 1 produk ada juga sprti blender macam"

    BalasHapus
  3. Baru aja ditawarin produk ini dg modus kata kata yg sama persis..tp lupa namanya sellernya siapa..untung crk google..dan g jd beli

    BalasHapus
  4. Baru aja gw ketipu sama yg beginian.. Kamvrett.. Gara" sibuk ngurus debay jadi ga sempet ngecek mbah google tentang barang itu.. Moga hidupnya berkah aja yg udah nipu..

    BalasHapus
  5. Ya ternyata baru ketemu artikel ini i... Setelah keluarga ada yg beli..

    BalasHapus
  6. Baru ketemu artikel ini, padahal baru beberapa hari yg lalu beli dri seller yg keliling kompleks, awalx dibrosurx ada 3 tingkatan harga,mulai harga 999rb, kemudian trun lagi dgn harga 600an, trus yg ketiga harga 349rb,dan katanya klo punya kartu BPJS atau semacamx bisa dpt harga paling rendah yaitu 349rb, akhirnya jadi beli, dan baru nyadar pas sellernya pergi, apa hubunganx sama kartu BPJS yah tadikan gak minta bukti klo kita punya krtu bpjs,cuma disurh tulis nama n nmr HP doang....

    BalasHapus
  7. Tadi siang saya baru beli alat ini di seller harga 300rb ehternyata harganya cuma segitu toh,gk papalah semoga berkah aja itu uang baginya karna nipu jadikan bembelajaran aja

    BalasHapus
  8. Baru minggu kemarin saya beli,dimintai uang 250rbu. Katanya buat ongkir nya.sama,modusnya seperti itu juga. Di kira bneran harga satu juta lbih, ya ampun ketipu juga. Ntah apa yg harus sya lakukan,sudah terjadi.walaupun itu seller nyimpen no hp nya. Bnr2 jadi pelajaran. Mudah2n ga ada lagi orang yg kaya gitu..

    BalasHapus
  9. Barusan aja sy beli dengan harga 480rb

    BalasHapus
  10. Shooting Cafe Casinos: Review and Sign Up Bonus - ShootCasino
    Shooting Cafe Casinos 1xbet is a very reliable online casino where we focus a lot on winning real money with our daily worrione promotions. Our new 제왕 카지노 bonus, 100% up to $500.

    BalasHapus